akhirnya ku mengerti, mengapa kita memiliki pendapat yang berbeda terhadap sesuatu, yang bukan hanya karena berbeda persepsi namun ada satu alasan lagi agaknya, -walau ini bukanlah baku, hanya hasil asumsiku saja- adalah karena ternyata kita juga memiliki perbedaan defenisi terhadap sesuatu. apa defenisimu tentang bahagia? sudahkah kau tempuh jalan kesana? dan telahkah sedikit-sedikit kau rasakan manisnya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar