Ramadhan dan hidup baruku

Ramadhan dah berumur 7 hari, berarti sudah tiga hari aku sahur tanpa ibu, tanpa suara-suara yang membangunkan aku di kala sahur. sekarang di dormi(nama pendek dormitori gitu, kan keren) aku harus jadi orang yang jadi contoh, dan ini salah satu yang memotivasi untuk berubah dan teratur. tapi so far belum maksimal sih, tapi dah ada perkembangan-perkembangan mendasar sesuai dengan butir-buti di bawah ini :
1. biasa kalo di rumah Ibu sampe kehbisan suara bangunin aku jam 4, sekarang aku bangun [paling lambat jam tiga an, gedor-gedor pintu kamar adek-adek sambil teriak sahur.... sahur.....(di background-i oleh teriakan sahur di masjid masjid
2. tarawih perdana di asrama putri aku yang jadi imamnya, dua kali, alhamdulillah, gak ada kesalahan di mataku, berkat serring jadi imam waktu jama'ah ma ibu di rumah
3. mulai mikir bekal buat buka n sahur, wah, dah anak asrama banget deh
mandi dahb teratur, sikap dah mulai terjaga,

SEGITU JA MUNGKIN DULU YA BLOG KU, NTAR AKU KASIH KABAR LAGI PERKEMBANGANNYA. enjoy the fasst, enjoy Allah's dish.

hidup baru itu ternyata..

kemaren aku pulang ke pangkuan ibu, (cie...gaya!!!) ternyata aku gak bertepuk sebelah tangan, ibupun merasa sedih menghadapi perpisahan ini. ibu cerita bahwa beliau gak bisa tidur semalaman. tapi mo gimana lagi, kata sepakat dah di teken, so aku harus menghadapi segala konsekwensi yang terjadi, sekali lagi, harus ada harga untuk sebuah perjuangan. paling tidak aku tau bahwa kasih ibu padaku masih sebesar dulu, karena sebelumnya sempat su'udzan karena ibu serng kali memarahiku setiap pulang sore, coz aku pulangnya melulu hampir malam, aku sedih juga, kan ibu tau hal itu tak kusengaja, siapa yang mau-maunya pulang larut malam, kan aku sering dilanda ketakutan juga, kalau bukan karena profesi mana aku mau.
aku cinta ibu, aku sayang ibu, aku rindu kau, Ibu,,,(hik's)

aku menempuh hidup baru

perasaan nya campur aduk banget. bahagia karena hobiku menghadapi tantangan kan teruji, penasaran bagaimana keadaan yang serba baru, lingkungan baru, dan udara baru. sedih, karena berarti jauh dari ibu. tapi, that's fun and mendewasakan, membuatku mandiri, lebih bertanggung jawab dan pintar mengatur waktu alias profesional.

hal ini terjadi karena aku di amanahkan sebagai salah satu tim pembina bahasa di kampus baru yang kebetulan di asramakan. tepatnya jadi kakak asrama(catat!!! bukan ibu!!!) aku tertantang banget nich, dengan agenda yang bejubel berani menekatkan diri, tapi yakin, Allah pasti memudahkan segalanya, gak tau, semakin banyak tekanan-tekanan yang kurasa, semakin Allah mengaruniakan kebesarannya terhadapku, semakin hina diriku mengingat apa saja yang telah ku persembahkan padaNya. Astaghfirullah.

oya, tulisan ini mengalir di warnet kampus yang lagi sepi-sepinya, syukur banget, kan aksesnya cepat. hari ini ada keramaian kecil di kampus, ada acara selebrasi wisuda angkatan 20, ada kak Rifda dan kak Fadh di sana, berarti dah sedikit kemungkinan ku untuk bertemu dengan figur-figur iffah itu, semoga aku juga bisa jadi figur iffah buat adik-adik setelahku, kayak kak Rifda dkk, amiin.

tadi juga ada keramaian kecil dihatiku, aku diperkenalkan pada dua orang yang membuatku tak nyaman untuk mengenalnya, aku tak tau mengapa, tapi aku merasa perlu untuk mempertanyakan kenapa aku di perkenalkan. orang yang dikenalkan gak salah, sama sekali nggak, tapi situasi dan kondisi yang membuatnya jadi "aneh" saja, akupun jadi gak tau harus berbuat apa, ALLAH tuntun aku selalu,,,, (ups... yang terakhir ini kurang ngerti ya??? biar aku ma yang bersangkutan aja yang tau ya,)

rencana-rencana

ip dah di terima, semesterlima pun menyapa. dalam minggu ini, perkuliahan dah mulai aktiv. pr besar semester ini sungguh berat, para dosen yang masuk dah neror kami untuk segera rancang-rancang skripsi, wih... gak kerasa dah semakin dekat aja menjelang shi,

YAAAAAAAAAAAAAAAA

tertunda lagi sayaang,,,,,,,,,,,,,,,,,,, ada acara dakwah nih, aku cao dulu yah, ntar tak rapel potingnya......