Selasa, Maret 18, 2008

aku, arai, ikal, dan lintang

ini bukan untuk menyesali nasib. ini adalah dunia fantasiku.walaupun aku tidak ditakdirkan Allah jadi anak belitong angkatan Andre Hirata, jadi murid bu Muslimah, atau jadi anggota laskar pelangi, setidaknya allah punya cara lain untuk memberikan karunianya untuk aku senantiasa kuat dalam menatap masa depan. adalah Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, dan Edensor, beberapa karya spektakuler yang menjadi kontribusi dalam membangun diriku. betapa tidak, dengan sebuah tekad untuk ilmu pengetahuan, seorang Lintang sanggup untuk mengayuh sepeda 30 kilometer setiap hari, untuk menimba ilmu di sekolah yang merangkap sebagai kandang kambing di malam harinya. seorang Arai yang mampu bermimpi dari nun pedalaman Belitong, bisa mencapai altar suci almamater Sorbonne. dan seorang Ikal, yang mengaku sebagai korban ketangguhan kawan-kawannya dalam memperjuangkan masa depan, juga ikut memjadi bukti sejarah bahwa jika punya mimpi, kita pasti bisa mencapainya.
melalui blog sederhana ini, izinkanlah saya menjadi temanmu Ikal, Arai dan Lintang, yang jika semangat ini mengendur, aku kan merasa malu dan yakin kalian pasti akan menertawaiku, salam kenal, sobat ku...
"jangan pernah mendahului nasib" arai
"aku ingin mendaki tantangan" ikal


Tidak ada komentar: